PROJECT UAS
MANAJEMEN STRATEGIK
FAKULTAS EKONOMI
DAN BISNIS
UNIVERSITAS 17
AGUSTUS 1945 JAKARTA
“ BAKSO BINTANG
LONCAT “
Jl. H. Mawar No.33, RT.9/RW.3, Sunter Jaya, Tj. Priok, Jakarta Utara
PENULIS : RICHARD
PURNAMA ALY
NPM : 1434020016
PENDAHULUAN
Usaha Bakso Bintang Loncat bergerak di
bidang kuliner yang menjual berbagai menu variasi bakso serta menjual pula mie
ayam. Awal berdirinya usaha Bakso Bintang Loncat dimulai pada tanggal 10 februari
tahun 2004 dan sampai sekarang. Pada awal membuka usaha Bakso Bintang Loncat
hanya menggunakan gerobak keliling, dari hasil berjualan dengan gerobak
keliling uang hasil keuntungannya sebesar Rp. 15.000.000 digunakan untuk
menyewa tempat selama 2 tahun sebesar Rp. 10.000.000 dan peralatan sebesar Rp.
5.000.000, dan sekarang mampu mempunyai tempat makan sendiri yang beralamat di
Jl. H. Mawar No.33, RT.9/RW.3, Sunter Jaya, Tj. Priok, Jakarta Utara.
Bakso Bintang Loncat buka setiap hari dari
jam 10.00 s/d 22.00 WIB, dengan omset yang didapat perhari sebesar Rp.
6.000.000. Jika dikalikan 30 hari, maka omsetnya bisa mencapai Rp.180.000.000,
terbilang lumayan besar dengan hanya usaha menjual bakso dan mie ayam dan
mempunyai 11 orang karyawan. Lokasi usaha Bakso Bintang Loncat ini bisa
dikatakan strategis karena mudah diakses oleh kendaraan karena letaknya yang
berada dipinggir jalan.
Dari sekian banyak menu yang tersedia di
Bakso Bintang Loncat ternyata ada menu yang paling sering dipesan oleh pelanggannya
adalah bakso keju. Bisa dibilang bahwa bakso keju adalah menu favorit bagi para
pelanggan Bakso Bintang Loncat..
II. PEMBAHASAN
ANALISIS SWOT
STRENGHT
(Keunggulan)
v Lokasi yang strategis
v Konsumen selalu ramai
v Harga yang terjangkau
v Menu bakso yang bervariasi
v Mengutamakan pelayanan yang baik
WEAKNESS
(Kelemahan)
v Tidak tersedianya tempat parkir, sehingga parkir di
pinggir jalan
v Ada pesaing sejenis di sekitar Bakso Bintang Loncat
v Tempat yang biasa saja
OPPORTUNUNITY
(Peluang)
v Tidak banyak yang menjual berbagai macam variasi bakso
v Memberikan lapangan pekerjaan bagi warga sekitar
v Membuka Franchise
THREATS (Ancaman)
v Muncul pesaing-pesaing baru
v Harga bahan baku yang tiba-tiba naik(terutama daging
sapi), maka berpengaruh pada biaya produksi dan pendapatan
v Harga para pesaing yang lebih murah
MATRIKS SWOT
OPPORTUNITY
|
STRENGHT
v Lokasi yang strategis yang mudah
ditemukan dipinggir jalan dan ramainya konsumen, bisa membuat investor
tertarik untuk melakukan Franchise
v Menu bakso yang bervariasi menjadikan
salah satu pembeda dari usaha bakso bakso pada umumnya.
v Konsumen yang ramai bisa menjadi salah
satu alasan untuk membuka lapangan pekerjaan bagi warga di sekitar
|
WEAKNESS
v Ada pesaing sejenis di sekitar Bakso
Bintang Loncat, namun tidak menjual berbagai menu variasi bakso
v Tempat yang biasa saja bisa menarik
investor untuk melakukan Franchise agar membuat tempat yang lebih menarik
lagi.
|
THREATS
|
v Lokasi yang strategis dan munculnya
pesaing-pesaing baru
v Konsumen yang selalu ramai dan harga
bahan baku yang tiba-tiba naik(terutama daging sapi), maka berpengaruh pada
biaya produksi dan pendapatan
v Menu bakso yang bervariasi dan harga
para pesaing yang lebih murah
|
v Tidak tersedianya tempat parkir,
sehingga parkir di pinggir jalan dan munculnya pesaing-pesaing baru
v Ada pesaing sejenis di sekitar Bakso
Bintang Loncat dan harga para pesaing yang lebih murah
|
MATRIX IFE
NO
|
FAKTOR – FAKTOR
STRATEGI INTERNAL
|
WEIGHT
|
RATING
|
TOTAL SCORE
|
KEKUATAN
|
||||
1
|
Lokasi yang strategis
|
0,20
|
4
|
0,8
|
2
|
Konsumen selalu
ramai
|
0,15
|
4
|
0,6
|
3
|
Harga yang
terjangkau
|
0,05
|
3
|
0,15
|
4
|
Menu bakso yang
bervariasi
|
0,09
|
3
|
0,27
|
5
|
Mengutamakan
pelayanan yang baik
|
0,04
|
4
|
0,16
|
1,98
|
||||
KELEMAHAN
|
||||
1
|
Tidak
tersedianya tempat parkir, sehingga parkir di pinggir jalan
|
0,17
|
3
|
0,51
|
2
|
Ada pesaing
sejenis di sekitar Bakso Bintang Loncat
|
0,16
|
3
|
0,64
|
3
|
Tempat yang
biasa saja
|
0,14
|
3
|
0,42
|
Jumlah=1
|
1,57
|
MATRIX EFE
NO
|
FAKTOR – FAKTOR
STRATEGI EKSTERNAL
|
WEIGHT
|
RATING
|
TOTAL SCORE
|
||
PELUANG
|
||||||
1
|
Tidak banyak yang menjual berbagai macam
variasi bakso
|
0,25
|
3
|
0,75
|
||
2
|
Memberikan lapangan pekerjaan bagi warga
sekitar
|
0,14
|
4
|
0,56
|
||
3
|
Tempat yang biasa saja
|
0,15
|
3
|
0,45
|
||
1,76
|
||||||
ANCAMAN
|
||||||
1
|
Munculnya pesaing-pesaing baru
|
0,15
|
4
|
0,6
|
||
2
|
Harga bahan baku yabg tiba-tiba
naik(terutama daging sapi), maka berpengaruh pada biaya produksi dan
pendapatan
|
0,15
|
4
|
0,6
|
||
3
|
Harga para pesaing yang lebih murah
|
0,16
|
2
|
0,32
|
||
Jumlah=1
|
1,52
|
|||||
Keterangan :
1 = Tidak Penting
2 = Kurang Penting
3 = Cukup Penting
4 = Penting
Berdasaran hasil – hasil yang didapat dari Analisis
internal dan eksternal pada tabel seperti ditulis diatas, maka hasilnya dapat
diuraikan sebagai berikut :
1. Strenght :
1,98
2.Weakness :
1,57
3.Opportunity : 1,76
4.Threats :
1,52
Untuk mencari koordinatnya , dapat dicari dengan cara
sebagai berikut :
·
Koordinat analisis
internal
SW = ( S – W ) /2.
SW = ( 1,98 – 1,57 ) / 2 = 0,205
·
Koordinat analisis
eksternal
OT = ( O – T ) / 2.
OT = ( 1,76 – 1,52 ) / 2 = 0, 12
Jadi titik koordinatnya teretak pada ( 0,205 : 0,12 )
Berikutnya, hasil koordinat tersebut disajikan pada diagram matrik swot
untuk mengetahui posisi perusahaan .
Setelah diketahui titk pertemuan diagonal
– diagonal tersebut, maka posisi unit usaha diketahui kuadran I yaitu Expansion
.
III. PENUTUP
Strategi Bisnis Unit
Tahap berikutnya adalah menentukan
alternatif strategi bisnis unit berdasarkan etak posisi kuadran. Berdasarkan
pada diagram matriks SWOT diatas, “ Bakso Bintang Loncat “ terletak pada posisi
kuadran I dan menggunakan strategi umum .
·
Mempeluas
jangkauan pangsa pasar dengan membuka cabang baru lagi yang memiliki tempat
yang lebih menarik dan tempat parkir sendiri.
·
Strategi franchise
agar nama Bakso Bintang Loncat menjadi terkenal dan ada di seluruh Jakarta
maupun Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar